Workshop Pengembangan Wayang Keadilan sebagai Media Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar Filipina
Keywords:
Wayang, Sekolah Dasar, Pendidikan Karakter, KeadilanAbstract
Berbagai berita dan hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Filipina harus meningkatkan karakter adil. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini yaitu untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta dalam menanamkan karakter keadilan berbasis media wayang. Selain itu, pengabdian masyarakat ini juga bertujuan untuk mendampingi peserta mengembangkan media wayang untuk penanaman karakter keadilan. Kegiatan pengabdian ini berupa workshop yang diikuti oleh guru, siswa, dan kepala sekolah dari dua SD, OLFU Elementary School dan Lagros Elementary School. Dalam workshop ini, mereka menerima materi yang mencakup topik-topik berikut: (1) Story Telling cerita dongeng Robin Hood, Keong Mas, dan Pagong and Matsing, (2) Praktik pembuatan media dari wayang kardus, dan (3) Praktik cara memainkan wayang ketika bercerita. Implementasi pengabdian masyarakat berlangsung pada hari Rabu, 6 September di OLFU Elementary School dan Lagros Elementary School. Workshop ini dihadiri oleh sebanyak 30 peserta di OLFU Elementary School dan 100 peserta di Lagros Elementary School. Secara umum peserta menganggap kegiatan workshop ini sangat bermanfaat bagi mereka. Peserta mendapatkan banyak ilmu baru yaitu cerita dongeng dari Indonesia, cara membuat wayang dari kardus, dan cara memainkan wayang saat bercerita. Para peserta juga dapat menerima dengan baik budaya wayang dari Indonesia. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa materi yang disampaikan dapat diikuti peserta dengan baik serta terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan.
References
C. A. Foundation (2023). “CAF World Giving Index 2017: A global view of giving trends.” Accessed: Jul. 02, 2023. [Online]. Available: https://www.cafonline.org/docs/default-source/about-us-research/caf_world_giving_index_2022_210922-final.pdf
E. Suryanto (2018), “Model Pendidikan Karakter Berbasis Pembelajaran Apresiasi Cerita Rakyat Dengan Menggunakan Media Wayang Kancil,” J. Pendidik. Bhs. dan Sastra, vol. 17, no. 2, 2018, doi: 10.17509/bs_jpbsp.v17i2.9663.
M. Amania, G. A. Nugrahanta, and I. Kurniastuti, (2021) “Pengembangan Modul Permainan Tradisional sebagai Upaya Mengembangkan Karakter Adil pada Anak Usia 9-12 Tahun,” Elem. Sch., vol. 8, no. 2, pp. 237–251, 2021, doi: https://doi.org/10.1016/j.dib.2016.02.036.
M. Borba, (2018). Membangun Kecerdasan Moral: Tujuh Kebajikan Utama untuk Membentuk Anak Bermoral Tinggi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.,.
M. Mukholifah, U (2020) Tisngati, and V. Ardhyantama, “Mengembangkan Media Pembelajaran Wayang Karakter Pada Pembelajaran Tematik,” J. Inov. Penelit., vol. 1, no. 4, 2020, doi: 10.47492/jip.v1i4.152.
M. T. Hidayat, A. Rosyadi, E. Rusdiyani, and A. Puspasari, (2020). “Comparing the effect of Wayang Pahlawan and documentary film for cultivating nationalism among elementary school student,” Univers. J. Educ. Res., vol. 8, no. 8, 2020, doi: 10.13189/ujer.2020.080830.
Mukhlisin,(2021) “Wayang Sebagai Media Pendidikan Karakter (Perspektif Dalang Purwadi Purwacarita),” Attaqwa J. Ilmu Pendidik. Islam, vol. 17, no. 2, 2021.
N. Amalia, I. Nurasiah, D. Lyesmaya, and Y. N. V. Syafitri, (2021).“Pengaruh Cerita Wayang Sukuraga Terhadap Pendidikan Karakter Siswa Di Kelas Tinggi Sekolah Dasar,” Prim. J. Pendidik. Guru Sekol. Dasar, vol. 10, no. 6, 2021, doi: 10.33578/jpfkip.v10i6.8424.
News.abs-cbn.com, (2023) “PH among most emotional countries: study.” Accessed: Jul. 02, 2023. [Online]. Available: https://news.abs-cbn.com/news/04/25/19/ph-among-most-emotional-countries-study
T. Winarsih, (2019) “Wayang Kancil Story Telling to Improve The Tolerance of Elementary School Student,” Guid. J. Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbing. dan Konseling, vol. 10, no. 1, 2019, doi: 10.24127/gdn.v10i1.2814.
Worldjusticeproject.org, (2023) “WJP Rule of Law Index, Fundamental Rights.” Accessed: Jul. 02, 2023. [Online].
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Muhamad Taufik Hidayat, Achmad Januar Arifin, Fitri Puji Rahmawati, Gizha Syarifa, Rizka, Hanifah Febriani, Crisanto A. Daing, Eny Winaryati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
License and Copyright Agreement
- Authors retain copyright and other proprietary rights related to the article.
- Authors retain the right and are permitted to use the substance of the article in their own future works, including lectures and books.
- Authors grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post or self-archive their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.